Fundraising atau penggalangan dana telah menjadi fenomena sosial di era modern. Di Indonesia, aksi penggalangan dana kian marak seiring dengan banyaknya permasalahan sosial di sekitar kita.
Jika aktivitas fundraising dahulu di dominasi oleh organisasi-organisasi besar, dengan kemudahan teknologi sekarang praktis siapapun bisa menggalang dana untuk misi yang ingin diperjuangkan. Berikut 4 ide fundraising yang bisa Anda lakukan apabila Anda tidak ingin termasuk golongan ‘banyak suara, nihil aksi nyata’.
1. Fundraising untuk menolong individu yang membutuhkan
Coba lihat sekeliling Anda, pastinya ada orang yang sedang membutuhkan bantuan. Baik saudara yang membutuhkan dana pengobatan, mantan pacar guru SMA yang semakin tua, atau anak dari office boy kantor yang ingin melanjutkan sekolah namun terkendala biaya. Kini, Anda bisa berbuat lebih dari sekedar merasa iba dan mengajak teman-teman Anda berdonasi untuk membantu mereka.
2. Fundraising untuk membantu program sosial
Belum menemukan orang yang bisa Anda bantu. Tenang, masih ada ribuan program sosial yang akan sangat terbantu dengan kontribusi Anda. Tengok saja komunitas, yayasan atau organisasi setempat, mulai dari sekolah, rumah belajar, rumah ibadah, lembaga swadaya masyarakat di bidang lingkungan, kesehatan dan masih banyak lagi. Faktanya, banyak dari mereka yang butuh bantuan dana agar program mereka bisa berjalan lancar dan memperluas impact yang diciptakan.
3. Fundraising untuk bencana alam/musibah
Faktanya, Indonesia adalah negeri yang rawan bencana alam, baik karena ulah manusianya (banjir, kebakaran hutan) maupun alam (gunung meletus, tsunami). Anda bisa menggalang dana dari sekeliling Anda untuk di salurkan ke organisasi yang menangani bencana tersebut atau pihak yang dapat Anda percaya. Dengan ini, Anda tidak hanya membantu menyalurkan dana, namun juga meningkatkan awareness terhadap bencana tersebut kepada jaringan Anda.
Jadi, begitu banyak kesempatan untuk berkontribusi dan menyalurkan kebaikan di sekeliling Anda. Memang masalah di negeri ini sangat banyak (belum lagi masalah di kehidupan pribadi Anda), namun percayalah bahwa tuhan hanya menolong suatu bangsa yang mau menolong diri mereka sendiri.
“We can’t help everyone, But everyone can help someone” – Dr. Loretta Scott