Dana Bantuan Pengobatan Rp 1,2 Miliar Disalurkan ke 234 Anggota Saling Jaga di Bulan Maret

Keluarga Saling Jaga kembali menyalurkan dana bantuan pengobatan kepada 234 anggota bulan ini. Sebanyak 232 anggota merupakan pasien positif COVID-19, sedangkan 2 lainnya merupakan penyintas penyakit kritis.  Mereka terdiri dari 1 pasien gagal ginjal dan 1 pejuang kanker serviks yang telah lebih dulu berpulang setelah berjuang melawan sakitnya.

Total dana bantuan pengobatan yang disalurkan Bulan Maret ini senilai Rp 1,285 Miliar, yang berasal dari patungan seluruh keluarga Saling Jaga. Meski jumlah bantuannya besar, saldo setiap anggota hanya terpotong Rp 1.872 saja. Itulah indahnya gotong royong saling bantu 690 ribu lebih anggota di Saling Jaga.

Tak hanya itu, beberapa anggota terbantu bulan ini juga memiliki kisah menarik. Yuk, simak beberapa cerita mereka.

Dua Pasien Penyakit Kritis Dibantu Keluarga Saling Jaga

Bulan ini, ada 2 anggota Saling Jaga yang menerima dana bantuan pengobatan untuk penyakit kritis. Mereka adalah anggota aktif yang awalnya berniat untuk bantu sesama. Namun, kini mereka berhasil dibantu saat sakit kritis dan butuh dana bantuan pengobatan.

Harus Rutin Cuci Darah, Pasien Gagal Ginjal Terbantu Rp 100 Juta

Bu Puji merupakan seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari juga memiliki usaha online bidang kecantikan. Namun, sejak pandemi melanda omset penjualannya menurun dan membuat dirinya terpaksa merumahkan beberapa karyawan. Tak hanya itu, beberapa bulan setelahnya ia mengalami gejala sakit yang cukup parah hingga ia harus dilarikan ke rumah sakit.

Setelah mendapat tindakan medis, Bu Puji didiagnosis menderita gagal ginjal dan harus rutin melakukan cuci darah 2 kali seminggu. Ia belum siap saat itu, rasanya masih belum percaya kalau ia harus menjalan cuci darah seumur hidupnya. Padahal, biaya untuk sekali cuci darah hampir menyentuh angka Rp 1 juta. Bu Puji beruntung memiliki keluarga yang terus memberikan dukungan untuk kesembuhan beliau.

Tak hanya itu, Bu Puji juga mendapatkan dukungan dari keluarga Saling Jaga karena sebelumnya ia telah menjadi bagian dari keluarga donatur. Beliau bersyukur bisa dibantu hingga Rp 100 juta di tengah keadaan yang sulit seperti ini. Dana bantuan tersebut sangat berarti baginya untuk menjalani pengobatan rutin tiap minggu.

Salah Satu Anggota Terbantu Berpulang Menghadap Sang Kuasa Setelah Berjuang Melawan Kanker Serviks

Keluarga Saling Jaga turut berduka atas meninggalnya salah satu keluarga kita bernama Almh. Noor Aini setelah 7 bulan berjuang melawan Kanker Serviks. Semasa hidupnya, almarhumah  menjadi ibu rumah tangga sekaligus mengurus usaha konveksi milik keluarga. Namun, semenjak pandemi, usahanya jadi terdampak.

Di saat yang bersamaan, Almh. Noor Aini jatuh sakit dan memaksa beliau untuk bolak-balik ke luar kota untuk berobat, namun tak jarang rumah sakit penuh akibat covid. Hingga sebulan kemarin kondisinya terus menurun dan beliau didiagnosis menderita kanker serviks, bahkan virus itu telah menjalar hingga ke bagian ginjalnya.

Sebelum meninggal pun beliau juga menitipkan amanah kepada sang suami untuk menjaga keluarganya. Almarhumah sangat beruntung, karena berkat suaminya juga, keluarganya bisa dibantu keluarga donatur di tengah duka yang mereka rasakan. Semoga dukungan dari keluarga Saling Jaga bisa memberikan sedikit kebahagiaan untuk keluarga yang ditinggalkan.

Semakin Banyak Keluarga yang Dibantu Saling Jaga

Bulan ini, banyak anggota terbantu berkat keluarganya. Bahkan, 1 dari 4 anggota yang terbantu bulan ini didaftarkan oleh keluarganya. Salah satu diantaranya ialah keluarga dari Alm. Arlian****, yang juga telah pergi mendahului kita menghadap sang kuasa. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisiNya.

Semasa hidupnya, Bapak Arlian**** bekerja sebagai seorang tukang kayu untuk menghidupi istri serta ketiga anaknya. Istrinya juga membantu beliau dengan berjualan gorengan untuk memenuhi biaya hidup dan biaya pendidikan anaknya. Sayangnya, almarhum beserta istri dan kedua anaknya terpapar Covid bulan lalu.

Sebelumnya, kondisi Alm. Arlian**** menurun saat itu. Akhirnya, ia harus dirawat selama beberapa hari sebelum menghembuskan nafas terakhirnya. Keluarga tak menyangka beliau akan pergi secepat ini. Beruntung di tengah duka, ada anak pertamanya yang membawa harapan setelah mendaftarkan keluarga dan mengajukan bantuan untuk mereka. Berkat niat tulusnya, kini keempatnya berhasil terbantu anggota Saling Jaga.

Di tengah keadaan serba sulit, Bu Puji, Almh. Noor Aini, dan keluarga Alm Arlian**** beruntung bisa dibantu keluarga Saling Jaga berupa dana bantuan pengobatan. Bantuan dari keluarga Saling Jaga telah meringankan beban mereka untuk berjuang sembuh dari sakit COVID-19 dan penyakit kritis. Tak hanya itu, mereka juga bisa membantu sesama anggota yang membutuhkan bantuan.

Yuk, kini saatnya kamu daftarkan diri dan keluargamu di Kitabisa Saling Jaga untuk kumpulkan dana bantuan pengobatan saat sakit kritis dan COVID-19.