Elang, Anak Laki-Laki Pemberani Terkena Luka Bakar

Elang Rizky Pratama, anak laki-laki yang berumur 7 tahun mengalami kecelakaan yang mengakibatkan luka bakar serius.

ELANG2

Senin tanggal 12 September 2016, Elang dan teman-temannya ikut merayakan Idul Adha dengan membakar sate daging Qurban bersama warga tetangga disekitar rumahnya. Warga sedang mempersiapkan arang untuk memanggang sate daging Qurban dan salah satu bapak/tetangga menambahkan spirtus ke tempat pembakaran yang kemudian api menyambar ke botol spirtus yang dipegang bapak tersebut.

Botol spirtus tersebut mengenai Elang dan 2 teman lainnya yang berada dibelakang bapak tersebut. Elang sempat membantu salah satu temannya yang terkena dampak botol spirtus tersebut dibagian kaki, sayangnya hal itu justru mengakibatkan luka yang diderita Elang lebih parah dibanding 2 teman lainnya.

Saat kejadian, Elang berguling di aspal untuk mematikan api kemudian pulang/masuk ke rumah dan langsung mengguyur badannya di kamar mandi. Setelah itu Elang di evakuasi oleh keluarga ke RS Mitra Keluarga – Depok hingga akhirnya di rujuk untuk pengobatan dan perawatan di RS Pusat Pertamina dikarenakan memiliki Ruang/Unit Khusus Luka Bakar.

ELANG3

Witjaksono Agung Nughrahanto, penggalang dana adalah teman dari Adhi Prayogo yaitu ayah dari Elang. Witjaksono termotivasi untuk membantu Elang karena rasa salut dan simpatik terhadap Elang dengan usia yang masih kecil namun sudah memiliki keberanian untuk menolong temannya yang sedang dalam musibah atau membutuhkan pertolongan.

Menurutnya tindakan Elang merupakan sifat yang diturunkan dari Ayah Elang yang juga merupakan bagian dari keluarga besar dan aktif didalam Organisasi Mapa Gunadarma, dimana rasa sosial dan pengorbanan untuk sesama manusia dan alam begitu tinggi walaupun tidak jarang membahayakanatau mengorbankan diri sendiri.

Alasan utama adalah biaya yang sudah dikeluarkan hingga saat ini sudah melebihi limit yang diberikan oleh pihak asuransi, dan pihak keluarga sudah berusaha untuk menutupi kekurangannya namun kekurangan biaya belum dapat tertutupi juga. Ditambah lagi RS Pusat Pertamina tidak melayani fasilitas BPJS.

ELANG4

Elang kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Operasi pertama dilakukan untuk mengangkat luka pada kulit. Namun, ketika akan dilakukan operasi kedua, kondisi Elang menurun. Suhu tubuhnya mencapai 40 derajat karena radang di bagian tenggorokan dan paru-paru. Ia harus menggunakan ventilator untuk membantu bernafas.

Melalui kitabisa.com, telah terkumpul dana lebih dari 130 juta dari 595 donatur. Selain itu, Elang juga mendapat hadiah mainan LEGO dari netizen yang melihat berita tentang Elang. Dana yang berhasil dikumpulkan digunakan untuk membayar biaya perawatan Elang. Kini kondisi Elang sudah semakin membaik. Ia sudah bisa bernafas tanpa ventilator, makannya mulai lahap dan belajar berjalan sendiri.


*Punya kenalan yang memiliki kebutuhan dana medis seperti Elang? Buat campaign penggalangan dana di Kitabisa sekarang juga melalui ktbs.in/danamedis