Sebanyak 53 Orang Anggota Dibantu Saling Jaga di Bulan November

Di bulan November, perlindungan kesehatan Kitabisa Saling Jaga kembali menyalurkan bantuan. Ada 53 orang anggota Saling Jaga yang berhasil mendapatkan manfaat perlindungan. 52 diantaranya merupakan pasien positif COVID-19, sementara 1 orang menderita penyakit serangan jantung. 

Dana bantuan sebesar Rp 310 juta disalurkan Kitabisa Saling Jaga di bulan November ini. Meski begitu, saldo setiap anggotanya hanya terpotong Rp 497. Dana bantuan yang tersalurkan di bulan ini memang cukup besar, namun saldo tiap anggotanya hanya terpotong sedikit. Itulah keistimewaan tolong menolong dalam Saling Jaga.

Berikut ini adalah sebagian cerita dari para anggota yang menerima dana bantuan Saling Jaga.

Tiga Pasien Virus Corona Dibantu Saling Jaga

Perlindungan kesehatan Kitabisa Saling Jaga memberikan bantuan dana bagi anggota yang dinyatakan positif virus corona. Mereka yang bergabung sebagai anggota aktif dapat mengajukan bantuan ketika terinfeksi COVID-19 dan bisa mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 5 juta sebagai biaya selama masa perawatan.

Positif Virus Corona Setelah Tunjukkan Gejala Ringan

Pak Ahmad***** merupakan karyawan di salah satu apartemen di daerah Cikarang. Untuk menambah penghasilan, ia juga bekerja sebagai taxi online. Namun setelah pandemi datang, ia memutuskan untuk berhenti bekerja sampingan karena khawatir dengan risiko penyebaran virus corona. 

Sebisa mungkin Pak Ahmad***** mengurangi kontak langsung dengan orang lain, termasuk di kantornya. Namun, ternyata ia dinyatakan positif virus corona setelah merasa gejala awal demam dan tidak enak badan. Meski tinggal jauh dari istri dan anaknya, Pak Ahmad***** tidak berjuang sendirian karena ada Keluarga Saling Jaga yang mendukungnya. Dana bantuan Saling Jaga yang diterima Pak Ahmad***** bisa ia gunakan untuk mengganti uang yang sebelumnya ia pinjam untuk biaya obat dan vitamin.

Berjuang Sembuh Bersama 11 Anggota Keluarga

Bekerja sebagai dokter di rumah sakit tentunya memiliki risiko tertular COVID-19 lebih besar. Seperti yang dialami Pak Ind**. Ketika salah satu temaannya meninggal dunia di bagian UGD, ia berinisiatif memeriksakan diri dan keluarganya.

Betapa terkejutanya Pak Ind** ketika mengetahui hasil tes yang menunjukkan bahwa ia dan 11 anggota keluarganya dinyatakan positif COVID-19. Ia merasa bersalah dan khawatir. Terlebih, saat itu sang istri sedang mengandung anak pertamanya. 

Di tengah perjuangan Pak Ind** dan keluarga, ada anggota Saling Jaga yang siap membantu. Dana bantuan sebesar Rp 5 juta diterima Pak Ind** sebagai biaya perawatan untuk membantu melewati masa sulitnya tersebut.

Pengusaha Katering yang Terinfeksi COVID-19

Selain tenaga kesehatan, virus corona juga berdampak pada pekerja informal. Seperti yang dialami Ibu Hel**, seorang ibu rumah tangga sekaligus pengusaha katering. Sehari-hari, ia menerima pesanan makanan. Namun sejak adanya pandemi, katering Ibu Hel** sepi pelanggan dan ia terpaksa tutup.

Tak hanya kondisi perkonomiannya yang terganggu, pandemi juga berdampak pada kesehatan Ibu Hel**. Sejak kateringnya tutup, Ibu Hel** beralih menjadi petugas pengawas pemilu di kecamatan sekitar. Setelah beberapa hari melakukan kampanye, ia tiba-tiba merasa demam dan kehilangan penciuman. Setelah melakukan pemeriksaan, diketahui dirinya positif COVID-19.

Ibu Hel** sempat tertekan dan mengasingkan diri. Beruntung, ada Keluarga Saling Jaga yang mendukungnya untuk tetap semangat dan memebrikan dana bantuan sebesar Rp 5 juta. Dana tersebut diharapkan dapat bermanfaat untuk kesembuhannya. 

Miliki Serangan Jantung, Pengobatan Pak Tjhin Dibantu Saling Jaga

Pak Tjhin didiagnosa serangan jantung di tengah kondisi pandemi. Hal itu membuatnya cemas dan juga khawatir. Terlebih biaya pengobatan yang dibutuhkannya sangat besar.

Melalui pemeriksaan yang dilakukan, Pak Tjhin harus melakukan tindakan pemasangan 5 ring. Karena biaya yang dibutuhkan cukup besar, kerabat dan saudaranya kemudian saling membantu Pak Tjhin termasuk keluarga Saling Jaga. 

Serangan jantung termasuk salah satu dari 54 jenis penyakit kritis yang ditanggung Kitabisa Saling Jaga. Setelah mengajukan bantuan, Pak Tjhin menerima dana bantuan sebesar Rp 50 juta. Bantuan yang ia terima berasal dari dana bersama anggota Saling Jaga.

Di tengah kesulitannya, Pak Ahmad*****, Pak Ind**, Ibu Hel**, dan Pak Tjhin beruntung ada keluarga Saling Jaga yang membantunya. Berkat Saling Jaga, para anggota bisa mendapatkan perlindungan kesehatan untuk COVID-19 dan penyakit kritis. Tak hanya itu, mereka juga bisa membantu sesama anggota yang membutuhkan bantuan.


Yuk, daftarkan diri dan keluargamu di Kitabisa Saling Jaga sebagai perlindungan kesehatan penyakit kritis dan COVID-19.

daftar Kitabisa Saling Jaga