- Sekolah Cerdik Cendikia Ciseeng, Bogor, sekolah terbuka yang didirikan oleh Ren Muhammad sejak 2017 di sebuah pendopo berukuran 7×9 meter.
- Sejak pertama kali didirikan, sekolah terbuka ini dihadiri oleh 31 siswa yang juga membantu Ren untuk gotong royong membangun sekolah mandiri ini.
- Sekolah Cerdik Cendikia membutuhkan bantuan orang baik melalui kitabisa.com/sekolahmanusia untuk dapat melanjutkan pembangunan sekolah.
Jakarta, 23 Juli 2020 – Sekolah Cerdik Cendikia Ciseeng, Bogor, adalah sekolah terbuka yang didirikan oleh Ren Muhammad sejak 2017 di sebuah pendopo berukuran 7×9 meter. Sejak pertama kali didirikan, sekolah terbuka ini dihadiri oleh 31 siswa yang juga membantu Ren untuk gotong royong membangun sekolahnya yang masih terkendala biaya sampai sekarang. Sekolah Cerdik Cendikia membutuhkan bantuan orang baik melalui kitabisa.com/sekolahmanusia untuk dapat melanjutkan pembangunan sekolah yang akan dibangun di atas tanah hibah seluas 1.000 meter.
Belajar di Lesehan, Siswa Tetap Antusias
Sekolah Cerdik Cendikia didirikan dengan niat untuk membangun anak Indonesia yang berkarakter. Walau tak memiliki tempat yang layak, Ren selalu ajarkan muridnya selalu belajar, bekerja keras dan bermimpi.
Foto di atas adalah foto saat pertama kali siswa dan pengajar Sekolah Cerdik Cendikia bergotong royong membangun pendopo di atas lahan berukuran 7×9 meter. Harapan mereka sederhana: sekolah mereka adalah rumah dan keluarga yang membahagiakan
Kegigihan mereka berbuah manis, kini mereka dihibahkan lahan seluas 1.000 meter untuk dapat diberdayakan menjadi sekolah bagi anak-anak Cerdik Cendikia.
Pembangunan Sekolah Bertahap Mewujudkan Cita-cita Mereka
Setelah penantian panjang selama 3 tahun, kini Sekolah Cerdik Cendikia tengah membangun sekolahnya yang lebih layak.
Para siswa bahu membahu untuk mempersiapkan lahan yang akan dibangun. Lahan tersebut tak hanya digunakan untuk pembangunan sekolah saja, namun juga akan dibangun empang untuk pengembangan usaha.
Donasi secara bertahap disalurkan untuk kegiatan Sekolah Cerdik Cendikia. Salah satunya adalah sebagai modal awal pembuatan empang untuk ikan cupang dan belut.
Kini anak-anak tak lagi kehujanan atau kepanasan saat belajar. Bangunan sekolah mereka yang tadinya aula, tak berjendela, kini telah menjadi ruang tertutup yang aman untuk belajar.
Namun pembangunan belum usai, anak-anak Sekolah Cerdik Cendikia masih menunggu bantuan orang baik untuk wujudkan mimpi mereka memiliki tempat belajar yang layak. Saatnya kamu bantu mereka dengan donasi melalui laman kitabisa.com/sekolahmanusia.