Pada hari Sabtu lalu (23/3), Kitabisa baru saja mengadakan acara Kumpul Orang Baik yang ketiga. Acara ini dihadiri oleh Ibu Sobrina, Muhammad, dan tentu saja Al Fatih Timur serta Vikra Ijaz.
Kumpul Orang Baik sudah dilaksanakan sebanyak 3 kali. Selain bertemu dengan CEO Kitabisa, Al Fatih Timur, dan Co-Founder Kitabisa, Vikra Ijaz, para peserta acara juga berkeliling kantor Kitabisa untuk mengenal lebih dekat bagaimana Kitabisa menyebarkan kebaikan setiap harinya. Kumpul Orang Baik kali ini juga mengundang Ibu Sobrina selaku penggalang dana, dan juga adik Muhammad sebagai penerima manfaat, dan para donatur yang mendaftarkan diri mereka.
Cerita dari Ibu Sobrina di Kumpul Orang Baik
Ibu Sobrina adalah ibu dari Muhammad. Muhammad adalah pejuang atresia ani yang telah menerima manfaat dari Kitabisa. Ia terlahir secara prematur dengan berat badan 1800 gr. Setelah melakukan beberapa proses pemeriksaan, dokter mendiagnosa Muhammad memiliki kelainan atresia ani. Atresia ani adalah suatu kelainan yang menyebabkan bayi lahir dengan anus yang belum terbentuk sempurna.
Perawatan di NICU dan operasi atresia ani membutuhkan biaya yang sangat besar. Ibu Sobrina akhirnya membuat galang dana di Kitabisa untuk memenuhi biaya pengobatan dan perawatan Muhammad. Galang dana yang dibuat sejak 12 Februari 2018 tersebut berhasil mengajak 699 Orang Baik untuk berdonasi dengan total dana yang terkumpul sebanyak 103 juta rupiah. Dengan dana tersebut, Muhammad selesai menjalani proses operasi dan saat ini sudah sembuh dan normal seperti anak-anak seusianya.
Perjuangan Muhammad untuk sembuh membuat Ibu Sobrina mendirikan grup Pejuang Kolostomi. Kelainan atresia ani menyebabkan Muhammad menggunakan kantong kolostomi selama 1.5 tahun. Dari perjuangan Muhammad, Ibu Sobrina belajar banyak hal. Ia akhirnya memutuskan untuk membentuk grup Pejuang Kolostomi bersama Mama Bung. Grup tersebut mewadahi ibu-ibu hebat yang anaknya sedang berjuang bersama melawan atresia ani, hirschsprung, atau lainnya yang menggunakan kolostomi. Ibu Sobrina juga mengadakan gerakan 1000 kantong kolostomi bagi anak-anak yang membutuhkan. Gerakan tersebut dibuat karena ketersediaan kantong kolostomi anak sangatlah susah dan mahal.
Dalam acara Kumpul Orang Baik, Ibu Sobrina mengungkapkan rasa bahagia dan bersyukur atas bantuan para Orang Baik yang telah tergerak untuk membantu Muhammad. Ibu Sobrina juga menceritakan bagaimana pengalamannya menemukan Kitabisa dan akhirnya membuat galang dana.
Tak hanya Ibu Sobrina, para donatur yang datang juga berbagi cerita mereka dalam menggunakan Kitabisa, dan juga menyampaikan perasaan mereka setelah bertemu dan melihat langsung orang yang dibantu, yaitu Muhammad dan keluarganya. Di akhir acara, Al Fatih Timur dan Vikra Ijaz mengajak para peserta Kumpul Orang Baik untuk berdiskusi ringan mengenai galang dana, donasi, dan Kitabisa.
Diharapkan dengan adanya acara Kumpul Orang Baik, semakin banyak orang yang tergerak untuk menyebarkan kebaikan. Karena satu kebaikan yang kita tularkan dapat membawa manfaat yang besar bagi mereka yang membutuhkan. Yuk, jadi bagian dari #OrangBaik!
Kamu juga bisa mulai sebarkan kebaikan dengan cara berbagi di Aplikasi Kitabisa. Yuk, download Aplikasi Kitabisa dan tularkan kebaikan!
