Idul Adha menjadi hari besar yang istimewa bagi umat Islam selain Idulfitri. Di hari tersebut, umat Islam bisa melaksanakan qurban. Qurban merupakan salah satu cara pendekatan diri kepada Allah dan momen yang tepat untuk kegiatan sosial dan berbagi kepada sesama manusia. Ada pertanyaan-pertanyaan yang timbul tentang qurban, yaitu tentang pemilihan hewan ternak yang lebih afdal dan dianjurkan.
Jadi, jika pilihannya qurban kambing atau sapi, manakah yang lebih baik untuk qurban di Idul Adha? Berikut ini penjelasan beserta ketentuan-ketentuannya.
Lebih Baik yang Mana antara Qurban Kambing atau Sapi?
Allah SWT telah meringankan umatnya dalam beribadah. Berqurban sangat penting untuk mencegah sifat tamak dan rakus. Seseorang akan melatih dirinya untuk bersikap dermawan ketika melaksanakan qurban. Qurban juga menjadi bentuk kesadaran diri bahwa seluruh harta yang dimiliki adalah rezeki yang telah diberikan Allah SWT.
Sebagian umat Islam mempertanyakan apakah berqurban kambing lebih baik dari sapi atau sebaliknya. Pertanyaan-pertanyaan ini tentunya menunjukkan bahwa orang-orang ingin melaksanakan qurban secara sah dan ingin benar-benar memperoleh ridho dari Allah SWT.
Urutan qurban yang paling baik yaitu dari unta, sapi, kambing atau domba. Qurban ini apabila dilakukan seorang diri tanpa ada patungan. Hal ini dibuktikan dari dalil yang menyatakan bahwa Allah berjanji akan memberikan pahala bagi orang-orang yang salat Jumat di awal waktu.
Rasulullah SAW bersabda, “siapa yang berangkat salat Jumat di awal waktu, maka dia seperti berqurban dengan unta. Dan Siapa yang berangkat Jumat di waktu kedua, maka dia seperti berqurban dengan sapi. Siapa yang berangkat Jumat di waktu ketiga, maka dia seperti berqurban dengan kambing gibas yang bertanduk. Lalu Siapa yang berangkat Jumat di waktu keempat, maka dia seperti berqurban dengan ayam. Siapa yang berangkat Jumat di waktu kelima, maka dia seperti berqurban dengan telur.” (Hadis Riwayat Bukhari 881 & Muslim 850)
Baca juga:
Qurban Sapi: Hukum dan Ketentuannya
Hukum dan Ketentuan Qurban dengan Kambing
Hadits Mengenai Hewan Qurban
Namun, berbeda hal dengan qurban seekor kambing atau urunan sapi tujuh orang. Beberapa sumber yang mengatakan bahwa qurban satu ekor kambing lebih baik daripada memilih qurban sapi secara patungan tujuh orang. Hal ini sesuai dengan dalil dari Imam As-Saerazi Asy-Syafi’i yang mengatakan, “kambing (sendirian) lebih baik dari pada urunan sapi tujuh orang. Karena orang yang berqurban bisa menumpahkan darah (menyembelih) sendirian.” (Al Muhadzab 1:74).
Ada pula ayat yang menjelaskan tentang keridaan Allah SWT terhadap ibadah qurban yang dijalankan. Allah SWT tidak menilai seseorang dari daging-daging qurban, tetapi dari ketakwaannya. Seperti dalam firman-Nya berikut ini:
Allah SWT berfirman, “daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.” (Quran Surah al-Hajj: 37)
Jadi, dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa berqurban kambing maupun sapi sama-sama baik dan sah. Jika tidak mampu membeli seekor sapi seorang diri, ada baiknya untuk memilih berqurban seekor kambing. Apabila hanya mampu patungan seekor sapi daripada membeli seekor kambing yang mungkin lebih mahal, maka diperbolehkan juga. Rasulullah juga berqurban kambing karena kecintaan terhadap umatnya agar tidak terbebani untuk berqurban hewan ternak yang besar jika belum mampu membelinya.
Demikian pembahasan mengenai hewan yang dianjurkan untuk diqurbankan saat Idul Adha dan ketentuan-ketentuan menurut syariat Islam. Dengan penjelasan di atas, tidak perlu bingung lagi dalam menentukan qurban kambing atau sapi.
Berqurban bisa kamu lakukan secara mudah dan cepat via Kitabisa. Yuk, qurban sekarang dengan klik gambar di bawah ini!
