Impian Ustad Ruslan Miliki Panti yang Layak untuk Merawat Para ODGJ

December 11, 2020
Oleh : Media Kitabisa.com
  • Banyak orang dengan gangguan jiwa dipasung, dibuang, bahkan ditelantarkan oleh keluarga karena tak merasa sanggup untuk mengurus.
  • Didorong oleh rasa pilu, Ustad Ruslan memutuskan untuk memulihkan para ODGJ terlantar tanpa pamrih.
  • Karena banyaknya jumlah ODGJ yang ia rawat, Ustad Ruslan mendirikan Yayasan Daarul Miftah Mulia di Ciseeng. Disana, ia merawat ratusan ODGJ terlantar tanpa dipungut biaya.
  • Dukung Ustad Ruslan merawat para ODGJ di panti yang layak melalui kitabisa.com/bantuodgjjalanan

Jakarta, 7 Desember 2020 – Isu kesehatan mental di Indonesia masih lekat dengan kepercayaan akan hal yang tidak rasional bahkan oleh supranatural. Dengan adanya stigma ini, gangguan jiwa di Indonesia tidak ditangani dengan baik dan benar. Banyak orang dengan gangguan jiwa dipasung, dibuang, bahkan ditelantarkan oleh keluarga karena tak merasa sanggu untuk mengurus.

Ustad Ruslan adalah salah satu orang yang tergerak hatinya untuk mengurusi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Semula bermula saat ia sering melihat beberapa ODGJ mengais makanan di tempat sampah dan berjalan tanpa busana. Didorong oleh rasa pilu, Ustad Ruslan memutuskan untuk memulihkan para ODGJ terlantar tanpa pamrih.

Awalnya, ia hanya merawat beberapa ODGJ di rumahnya. Ustad Ruslan memberi mereka makan, memandikan, hingga mencukur rambut. Semua kebutuhan diurus oleh beliau, hingga akhirnya banyak warga yang mengirimkan beberapa ODGJ ke rumahnya hingga berjumlah ratusan. 

Salah satu ODGJ yang diurus Ustad Ruslan adalah Pak Suhendar, yang dikirimkan keluarga karena alasan suka mengamuk tanpa alasan dan mengurung diri selama 5 tahun. Setelah diterapi oleh Ustad Ruslan selama 6 bulan, Pak Suhendar telah pulih dan kembali ke keluarganya. 

Ustad Ruslan Mendirikan Yayasan Yang Fokus Menangani ODGJ

Karena banyaknya jumlah ODGJ yang ia rawat, Ustad Ruslan mendirikan panti sederhana dengan uang pribadinya yang ia beri nama Yayasan Daarul Miftah Mulia, Ciseeng. Disana, ia merawat ratusan ODGJ terlantar dengan kasih, dengan harapan suatu saat mereka akan pulih kembali. Kebutuhan operasional panti ia penuhi lewat berkebun. Namun rupanya hasil kebun tak cukup untuk mewujudkan impiannya membuat panti yang nyaman dan layak. 

Saat ini, satu ruangan ditempati oleh 10 orang. Dindingnya rapuh, atapnya berlubang, dan karpet tidur yang tipis menjadi kendala Ustad untuk mewujudkan hidup yang layak bagi para ODGJ. 

Amal Khair Yasmin tergerak untuk membantu niat baik Ustad Ruslan merawat para ODGJ. Melalui galang dana di kitabisa.com/bantuodgjjalanan, kini donasi telah terkumpul sebesar Rp 276.832.498. Donasi yang terkumpul telah digunakan untuk pembebasan lahan panti yang rencananya akan dibangun gedung baru yang lebih besar. Dengan gedung dan ruangan yang lebih layak akan membantu pada ODGJ untuk bisa hidup normal dan pulih kembali. 

Memanusiakan manusia yang terlantar adalah prinsip hidup Ustad Ruslan. Ia merangkul para ODGJ dan memberi mereka hidup yang layak, dengan harapan besar suatu saat nanti mereka akan pulih dan kembali ke keluarganya. Dukung impian Ustad Ruslan merawat para ODGJ di panti yang layak melalui kitabisa.com/bantuodgjjalanan 

Bagikan