Kanker serviks merupakan satu dari sekian banyak penyakit yang cukup berbahaya bagi wanita. Bila tidak ditangani dengan cepat, kanker ini dapat membunuh penderitanya. Untuk itu, perlu penanganan cepat dan tepat agar penderita kanker ini dapat disembuhkan.
Agar dapat menangani penyakit itu dengan cepat dan tepat, perlu pengetahuan yang cukup. Mulai dari pengertian, penyebab, hingga ciri utama serta cara penanganan pertama.
Penyebab Kanker Serviks
Kanker serviks ialah kanker yang terjadi saat ada sel-sel di leher rahim atau serviks yang tidak normal. Kanker ini bisa menyebar dan berkembang dengan tidak terkendali. Sel itu kemudian berkembang menjadi tumor pada serviks. Tumor kemudian berkembang menjadi kanker.
Pada tubuh wanita, leher rahim atau serviks merupakan organ yang berbentuk seperti tabung silinder. Fungsinya ialah menghubungkan vagina dengan rahim.
Kanker serviks termasuk jenis kanker yang paling banyak terjadi pada wanita di seluruh dunia. Untuk bisa mencegahnya dari awal, perlu melakukan tes pap smear secara rutin. Dengan begitu, kanker ini dapat ditanggulangi sedari dini.
Jenis-jenis Kanker Serviks
Pada dasarnya, kanker serviks terbagi menjadi dua, yakni Karsinoma sel skuamosa (KSS) dan Adenokarsinoma. KKS merupakan jenis kanker yang paling sering terjadi. KKS bermula pada sel skuamosa, yakni sel yang melapisi bagian luar leher rahim. Sedangkan, Adenokarsinoma merupakan jenis kanker yang bermula pada sel kelenjar pada saluran leher rahim.
Setiap penderita kanker serviks biasanya hanya menderita salah satu dari dua jenis tersebut. Namun, ada kalanya penderita mendapati kedua jenis kanker tersebut pada tubuhnya.
Stadium Kanker Serviks
Ada beberapa tahap atau stadium yang digunakan untuk menjelaskan tingkat penyebaran kanker. Semakin tinggi stadium kankernya, maka semakin luas penyebarannya dan kian sulit untuk disembuhkan.
- Tahap pertama kanker serviks ialah stadium 1. Pada stadium ini, sel kanker tumbuh di permukaan leher rahim namun belum menyebar ke luar rahim. Pada tahap ini, ada kemungkinan kanker sudah menyebar ke kelenjar getah bening di sekitarnya akan tetapi belum menyerang organ di sekitarnya.
- Tahap kedua ialah stadium 2. Tahap ini, kanker sudah menyebar ke rahim, namun belum menyebar hingga ke bagian bawah vagina atau dinding pinggul. Penyebaran bisa saja sudah terjadi, namun belum menyerang organ-organ lain selain kelenjar getah bening.
- Stadium 3 merupakan tahap lebih lanjut dari kanker serviks. Pada tahap ini, kanker sudah menyebar ke bagian bawah serta menekan saluran kemih dan menyebabkan hidronefrosis, yakni kondisi pembengkakan ginjal akibat penumpukan urine, di mana urine tidak bisa mengalir dari ginjal ke kandung kemih. Pada stadium 3, sudah terjadi penyebaran dengan parah ke kelenjar getah bening.
- Tahap terakhir ialah stadium 4. Pada tahap ini, kanker sudah menyebar ke berbagai organ lain dalam tubuh. Mulai dari kandung kemih, hati, paru-paru, usus, atau tulang.
Demikian penjelasan mengenai penyakit kanker serviks. Mari kenali gejala penyakitnya agar dapat mencegah adanya keterlambatan diagnosa pada diri kita.
Di bulan April ini, dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Sedunia, Kitabisa mengajak kamu untuk meningkatkan rasa kepedulian terdahap kesehatan diri dan sekitar. Tak hanya itu, Kitabisa juga ingin mengajakmu, #OrangBaik, untuk memberikan dukungan bagi mereka yang sedang berjuang melawan penyakit kritis, seperti kanker serviks ini. Bersama DiaryKebaikan, yuk wujudkan harapan mereka yang sedang berjuang untuk sembuh.