Kanker serviks atau kanker mulut rahim merupakan penyakit yang sering membayangi para wanita. Banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah penyakit ini, diantaranya dengan pola hidup sehat dan rutin melakukan check up.
Julia Perez, salah satu selebritas Indonesia, meninggal karena keganasan kanker serviks. Fakta tersebut mengingatkan masyarakat Indonesia betapa berbahayanya penyakit ini. Di Indonesia sendiri, kanker serviks (leher rahim) menjadi penyakit pembunuh nomor 2 wanita setelah kanker payudara. Sebelum terlambat, mari lakukan 4 hal berikut sebagai langkah awal pencegahan kanker serviks.
1. Hidup Sehat
Memiliki pola hidup sehat sangatlah penting, tidak terkecuali demi mencegah penyebaran kanker serviks. Pola hidup sehat dapat dilakukan dengan cara-cara berikut:
- Jauhi kebiasaan merokok. Wanita yang memiliki kebiasaan merokok berisiko terkena kanker serviks lebih besar dibandingkan dengan wanita yang tidak merokok. Rokok menyebabkan sistem kekebalan tubuh lebih rentan melawan virus HPV. Rokok juga mengandung zat karsinogen yang dapat meningkatkan aktivitas virus HPV di leher rahim.
- Konsumsi makanan sehat. Makan sayur-sayuran dan buah-buahan setiap hari. Makanan tersebut mengandung vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kurangi atau hentikan mengonsumsi makanan cepat saji dan makanan olahan yang mengandung zat-zat pengawet. Zat-zat pengawet akan mengendap dalam tubuh dan menyebabkan pertumbuhan hormon menjadi tidak normal.
- Berolahraga merupakan salah satu pencegahan kanker serviks. Berolahraga juga membuat tubuh lebih sehat dan fit.
- Lakukan seks aman. Gunakan kondom agar dapat mengurangi risiko terkena virus HPV. Hindari melakukan hubungan seks dengan pasangan yang berganti-ganti.
Baca juga:
Kenal Lebih Dekat dengan Musuh Utama Wanita, Kanker Serviks!
Cegah Penyakit Menular Seksual dengan Cara Ini!
2. Lakukan Tes Pap Smear
Lakukan pencegahan kanker serviks dengan melakukan rangkaian tes pap smear. Tes ini berguna untuk mendeteksi gejala kanker serviks sejak dini, pre-kanker yang terjadi pada wanita, atau sekadar memeriksa kesehatan leher rahim. Lakukan pemeriksaan secara rutin setiap 3 tahun jika Kamu telah menikah atau berhubungan seksual. Para wanita bisa melakukan pemeriksaan tindak lanjut jika menemukan ketidaknormalan di leher rahim.
3. Lakukan tes HPV DNA
Pepatah lama lebih baik mencegah daripada mengobati sering kita dengar. Hal ini juga berlaku untuk menghindari kanker serviks. Lakukan tes HPV DNA. Tes ini berguna untuk memeriksa kesehatan sel-sel di leher rahim sekaligus melihat apakah telah terjadi infeksi virus HPV atau tidak. Tes HPV DNA merupakan lanjutan dari tes pap smear apabila hasilnya menunjukkan ketidaknormalan di leher rahim. Tes ini disarankan untuk dilakukan 5 tahun sekali, khususnya bagi wanita yang telah menikah atau telah berhubungan seks.
Baca juga:
5 Gejala Kanker Payudara Stadium 4 yang Wajib Mendapatkan Pertolongan Medis
Ciri Benjolan Kanker Payudara yang Perlu Diwaspadai
4. Lakukan Vaksin HPV
Salah satu upaya pencegahan dini kanker serviks adalah dengan melakukan vaksin HPV. Program yang satu ini dapat mencegah perkembangan penyebaran virus HPV dalam tubuh. Vaksinasi HPV dapat diberikan kepada anak perempuan dan laki-laki yang alat reproduksinya telah aktif. Dilihat dari batasan usianya, yakni perempuan berusia 9-45 tahun dan laki-laki yang berumur 9-26 tahun.
Organisasi kesehatan dunia (WHO) bahkan menyarankan setiap negara untuk menyediakan program vaksin HPV gratis kepada masyarakat luas. Harapannya, seluruh dunia terbebas dari penyebaran virus HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Yuk, mulailah hidup sehat sebagai langkah awal pencegahan kanker serviks. Bagikan informasi ini agar semakin banyak orang tahu dan peduli cara mencegah kanker serviks.
Bagaimana dengan mereka yang telah terkena penyakit mematikan tersebut? Bantu ringankan beban mereka dengan menyelenggarakan program galang dana di Kitabisa atau melakukan donasi di laman Kitabisa. Yuk, klik tautannya sekarang juga.
Selainitu, ada banyak orang yang sedang berjuang melawan penyakit mematikan ini dan membutuhkan bantuan kamu. Kamu bisa membantu mereka dengan cara berdonasi di Kitabisa. Yuk bantu sesama!