Saat ini jumlah gajah liar yang tersebar di Pulau Sumatera hanya tersisa sekitar 2000-an individu. Selain populasi mereka yang semakin sedikit, mereka juga tidak memiliki tempat yang layak untuk hidup. Hal ini disebabkan karena adanya pembukaan lahan yang ditujukan untuk pemukiman warga dan perkebunan.
Latar belakang inilah yang membawa Komunitas Kayuh Sumatera mengadakan kampanye galang dana untuk menyelamatkan habitat mamalia besar tersebut. Mereka bersepeda dari Jakarta sampai ke Aceh. Melalui bersepeda, mereka ingin merehabilitasi ekosistem gajah liar yang ada di Karang Ampar, Aceh Tengah.
Rusaknya ekosistem ini menyebabkan mereka kesulitan untuk mencari makanan. Oleh sebab itu, sering sekali gajah-gajah ini mencari makanan dan menciptakan ketegangan konflik di pemukiman warga.Tak jarang jika ditemukan gajah mati karena tersengat pagar listrik yang dipasang oleh masyarakat.
Kayuh Sumatera tak sendiri, mereka juga bekerjasama dengan WWF-Indonesia untuk mewujudkan program ini. Dana yang terkumpul dari penggalangan dana akan digunakan untuk membuat kebun pakan seluas 3 hektar sehingga dapat mencukupi kebutuhan para gajah liar di tempat tinggal mereka yang semakin sempit.
Kampanye ini juga akan melibatkan masyarakat setempat sebagai garda terdepan dalam menjaga keberlangsungan hidup mamalia tersebut. Diharapkan kegiatan ini dapat menyelematkan nyawa gajah dan meredamkan konflik antara manusia dengan gajah-gajah ini.
**
Kamu juga bisa ikut berdonasi dengan cara, klik: kitabisa.com/selamatkangajah
Selain itu, kamu juga bisa ikut menginisiasi galang dana mu sendiri di Kitabisa.com. Klik gambar berikut untuk proses selanjutnya!