Ramadhan menjadi bulan yang paling ditunggu umat muslim di seluruh dunia. Bagaimana tidak? Segala perbuatan baik di bulan puasa akan diganjar dengan pahala yang berlipat-lipat. Ibadah yang dikerjakan secara ikhlas juga akan mendatangkan ridha dari Allah SWT.

Itulah mengapa kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah wajib dan sunah, terutama di 10 hari terakhir Ramadhan, misalnya dengan membaca Al-Qur’an, iktikaf di masjid, bersedekah, perbanyak shalat sunah, berzikir, dan lain-lain.

“Rasulullah Saw. sangat giat beribadah di bulan Ramadhan melebihi ibadahnya di bulan yang lain, dan pada sepuluh malam terakhirnya beliau lebih giat lagi melebihi hari lainnya.” (HR. Muslim)

Keutamaan 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadhan

Lantas, apa saja sih keutamaan melengkapi amalan di 10 hari terakhir bulan Ramadhan?

• Mendapat Syafa’at di Hari Akhir
  

  Tidak akan ada yang bisa memberi pertolongan kepada manusia di hari akhir, kecuali amalan-amalan baik yang dikerjakannya selama hidup. Begitu pula dengan ibadah sunah yang kita kerjakan di 10 hari terakhir Ramadhan, salah satunya tadarus Al-Qur’an. Hadis Rasulullah:
  “Puasa dan Al-Qur’an itu akan memberikan syafaat kepada seorang hamba pada hari kiamat nanti. Puasa akan berkata,’Wahai Tuhanku, saya telah menahannya dari makan dan nafsu syahwat, karenanya perkenankan aku untuk memberikan syafaat kepadanya’. Dan Al-Qur’an pula berkata, ’Saya telah melarangnya dari tidur pada malam hari, karenanya perkenankan aku untuk memberi syafaat kepadanya.’ Beliau bersabda, ‘Maka syafaat keduanya diperkenankan.’” (HR. Ahmad, Hakim, Thabrani)

• Dibebaskan dari Siksa Neraka
  

  Bulan Ramadhan dibagi menjadi tiga fase, dan sepuluh hari terakhir Ramadhan adalah waktu di mana Allah SWT membebaskan hamba-Nya dari ancaman siksa neraka. Oleh sebab itu, jangan sia-siakan kesempatan ini untuk memperbanyak perbuatan baik. Nabi pernah bersabda yang artinya:
  “Inilah bulan yang permulaannya (10 hari pertama) penuh dengan rahmat, yang pertengahannya (10 hari pertengahan) penuh dengan ampunan, dan yang terakhirnya (10 hari terakhir) Allah membebaskan hamba-Nya dari api neraka.”

• Diampuni Dosa dan Dilimpahkan Pahala

  Lailatul Qadr di 10 malam terakhir Ramadhan datang kepada umat muslim yang senantiasa ikhlas dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan perintah Allah SWT. Mereka yang beribadah dan mengerjakan amal baik di malam ini niscaya akan diampuni dosanya dan dilipatgandakan pahala layaknya telah berbuat kebaikan selama 1.000 bulan.
  “Barang siapa menegakkan solat pada malam Lailatul Qadr dalam keadaan iman dan mengharap balasan dari Allah, maka diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu.” (H.R Al Bukhari)

• Dikabulkan Doanya pada 10 Hari Terakhir Ramadhan
  

  Jangan lewatkan malam-malam terakhir bulan Ramadhan untuk bermunajat dan memohon kepada Allah SWT. Pada 10 hari terakhir bulan puasa, pintu-pintu langit terbuka dan Allah akan mengabulkan doa-doa setiap muslim, baik doa untuk kebaikan dunia maupun akhirat.

• Menyempurnakan Puasa Wajib
  

  Sebagaimana shalat, amalan sunah yang dikerjakan pada bulan Ramadhan bisa menjadi penyempurna atas kekurangan puasa yang telah kita lakukan. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
   “…Lihatlah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunnah. Jika hamba-Ku memiliki amalan sunnah, Allah berfirman: sempurnakanlah kekurangan yang ada pada amalan wajib dengan amalan sunnahnya.” Kemudian amalan lainnya akan diperlakukan seperti ini.”

Masya Allah… Itulah ganjaran yang akan diterima umat muslim yang bersungguh-sungguh mengerjakan amal baik di 10 hari terakhir Ramadhan. Agar puasamu makin berkah, yuk lengkapi dengan bersedekah di Kitabisa sekarang.

Kamu bisa menyempurnakan ibadah di 10 hari terakhir Ramadhan dengan cara berbagi kebaikan melalui Kitabisa. Sedekah dan zakat di Kitabisa dengan klik gambar di bawah ini.