“Galuh Umbara, 26 tahun adalah seorang perantau di Kota Depok Jawa Barat. Awalnya ia hanya mengira sakit sariawan biasa, namun setelah ke rumah sakit Galuh harus menerima kenyataan pahit bahwa dokter memvonis Galuh terkena kanker lidah”
Galuh Umbara adalah teman dekat dari Imam Fauzy yang saat ini berjuang melawan kanker lidah stadium 3 yang dideritanya sejak 2 tahun yang lalu. Kanker lidah adalah salah satu kanker yang menyerang secara diam- diam. Penyakit ini kerap kali tidak dikenali dan terkadang menipu, karena tanda atau ciri – cirinya mirip dengan sariawan.
Perjalanan Operasi yang Dilakukan Galuh
Galuh sudah melewati 2 kali operasi pengangkatan lidahnya. Galuh hanya bisa makan melalui hidung dengan menggunakan selang yang telah dipasang oleh dokter. Saat ini Galuh akan menjalani kemoterapi yang menurutnya adalah pilihan terakhir.
Perjuangan Galuh Melawan Kanker Lidah
Galuh menjalani pengobatan di rumah sakit, tetapi kondisinya belum kunjung membaik. Kesehatannya pun kian menurun. Saat ini ada satu sel kanker yang kembali tumbuh. Kondisi Galuh saat ini mulutnya terus mengeluarkan air liur. Pipinya terus membengkak, dan tidak bisa tidur karena terus merasakan sakit.
Saat ini Galuh sudah tidak bisa lagi bekerja. Orang tuanya pun tidak bisa membantu membiayai karena ayahnya hanya buruh serabutan. Biaya yang diperlukan tidak ditanggung semuanya oleh BPJS. Terbatasnya biaya pengobatan membuat Imam Fauzy, teman dekat Galuh membuat penggalangan dana di Kitabisa. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya pengobatan, kemoterapi, biaya check up, biaya transportasi, dan lainnya.
Galuh Umbara adalah salah satu contoh kasus kanker lidah yang ada di negara kita, Indonesia. Berikut ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai penyakit kanker lidah, agar dapat dicegah atau terhindar dari timbulnya penyakit yang sangat berbahaya tersebut.
Seberapa Umumkah Kanker Lidah?
Umumnya, kanker lidah relatif jarang. Sama seperti kanker pada umumnya, kanker lidah lebih sering terjadi pada orang tua. Secara statistik, hanya ada sekitar 1 di 8 kasus terjadi pada orang berusia kurang dari 50 tahun.
Baca juga:
Perjuangan Nunung Melawan Kanker Serviks
Kenali Penyakit Kanker Lidah
Penyebab Kanker Lidah
Ada beberapa faktor yang memicu kemunculan sel kanker pada lidah. Salah satunya adalah HPV (Human papilloma virus). HPV ini bisa menyebabkan pertumbuhan jaringan abnormal di dalam mulut. Virus HPV bisa lewat kontak langsung atau benda yang terkontaminasi virus HPV. Selain virus HPV, ada beberapa penyebab utama lainnya yang membuat kanker lidah terjadi yaitu :
- Kebiasaan merokok. Rokok tembakau menjadi penyebab kanker lidah sekitar 80 persen. Tidak hanya perokok aktif yang bisa terkena, tetapi perokok pasif juga berisiko terkena kanker lidah.
- Meminum alkohol. Konsumsi alkohol secara berlebihan tak hanya berisiko terkena kanker hati, tetapi juga kanker lidah.
- Mulut yang tidak higienis, bisa menyebabkan kanker lidah. Kurangnya kebersihan dalam mulut membuat mudah terkena sariawan.
Gejala yang Perlu Diketahui
Kanker lidah dapat menyebabkan kematian jika tidak diobati dengan cepat. Berikut beberapa gejala dari penyakit ini yang perlu kamu ketahui dan waspadai, yaitu :
- Luka pada lidah atau sariawan yang tidak kunjung sembuh
- Muncul bercak merah atau putih erythroleukoplakia pada lidah yang tidak kunjung sembuh
- Rahang terasa kaku dan kadang nyeri
- Kesulitan menelan minuman atau makanan
- Adanya pendarahan pada lidah
- Mulut terasa mati rasa
- Sakit saat mengunyah
- Lidah terasa bengkak dan mengeluarkan darah tanpa sebab yang jelas
Untuk menyadari gejala kanker lidah sejak awal, kamu harus peka terhadap kondisi kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut. Segera cek ke dokter apabila sariawan kamu tak kunjung sembuh.
Itulah kisah perjuangan Galuh Umbara dan pengetahuan mengenai kanker lidah yang perlu kita ketahui agar bisa terdeteksi lebih awal dan terhindar dari penyakit berbahaya ini.
Ditulis Oleh: Samantha Widya
Selain Galuh, masih banyak penderita penyakit mematikan seperti kanker lidah ini. Kamu bisa membantu mereka dengan cara memberikan donasi di Kitabisa. Bantuan dari anda tentunya sangat berarti dan membantu para penderita penyakit agar mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.