Kanker payudara masih menjadi permasalahan serius bagi perempuan di dunia, terutama pada usia 40 hingga 49 tahun. Di Indonesia, Jawa Tengah menjadi provinsi dengan estimasi jumlah penderita kanker payudara terbanyak, yakni 11.511 orang. Tidak banyak yang menyadari ciri-ciri kanker payudara, bahkan 70% penderita penyakit ini baru memeriksakan diri ketika memasuki stadium lanjut.
Apa itu Kanker Payudara?
Penyakit kanker timbul akibat pertumbuhan sel jaringan tubuh yang tidak normal menjadi sel kanker yang tak terkendali. Kanker jenis ini tumbuh dan menyerang jaringan payudara. Misalnya pada saluran keluarnya air susu, lobulus atau pabrik penghasil susu, dan jaringan lainnya.
Umumnya, kanker payudara memiliki tahapan stadium, mulai dai 0 hingga IV. Bahkan pada stadium I hingga III, terbagi lagi menjadi beberapa jenis tahapan. Kanker payudara memiliki gejala-gejala mirip dengan kanker lainnya, sehingga cukup penting mengetahui ciri-ciri kanker payudara yang mudah dikenali.
Meski belum diketahui secara pasti penyabab penyakit ini, beberapa hal kerap dikaitkan dengan risiko terjadinya kanker payudara. Salah satunya adalah gaya hidup seperti merokok, mengonsumsi alkohol, obesitas, serta paparan radiasi, gangguan hormon, dan faktor keturunan.
4 Ciri-ciri Kanker Payudara yang Mudah Dikenali
Daripada menyesal dikemudian hari, tidak ada salahnya kita mengetahui ciri-ciri kanker payudara yang mudah dikenali terutama di fase stadium awal, yang sudah dirangkum seperti di bawah ini:
- Muncul benjolan di payudara
Perlu dipahami bahwa tidak semua benjolan berarti kanker payudara. Jika benjolan tersebut terasa saat kita melakukan pemeriksaan mandiri (Sadari) maka perlu diwaspadai meski tidak selalu disertai rasa sakit.
- Berubahnya warna kulit payudara
Di tahap ini, payudara akan menjadi kemerahan seperti iritasi. Warna dan tekstur kulit mengalami perubahan menyerupai kulit jeruk. Bahkan areakulit yang terkena kanker jenis ini tampak berlekuk dan terjadi penebalan kulit.
- Terasa sakit di bagian puting
Selain tekstur yang berubah, puting juga terasa sakit dan juga disertai dengan bentuk puting yang melesak ke dalam. Kita juga perlu waspada jika puting mengeluarkan cairan tidak normal.
- Muncul benjolan di ketiak
Pernah merasakan benjolan di ketiak? Waspada, salah satu ciri-ciri kanker payudara stadium awal, umumnya terasa ada benjolan di bagian ketiak. Penyakit ini juga menyebar ke beberapa jaringan payudara seperti kelenjar getah bening di bawah ketiak.
Untuk tahu ciri-ciri kanker payudara yang mudah dikenali, kita harus rajin melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri atau SADARI secara berkala tiap sebulan sekali. Paling tidak, kita bisa mendeteksi jika ada perubahan-perubahan mencolok yang terjadi pada payudara, sehingga bisa lebih dini untuk dilakukan pemeriksaan dan pengobatan.
Kanker Payudara di Indonesia
Di Indonesia, kanker ini merupakan salah satu jenis kematian tertinggi selain kanker serviks. Organisasi kesehatan dunia atau WHO bahkan menyebut bahwa di tahun 2030, penderita kanker payudara di Indonesia bisa meningkat hingga tujuh kali lipat. Untuk itulah mengenali ciri-ciri kanker payudara dan memeriksakan sedini mungkin menjadi keharusan untuk menekan angka penyakit berbahaya ini.
Salah satu orang yang berjuang melawan kanker payudara saat ini, ialah Sarpina Tarigan. Perempuan asal Banda Aceh ini menderita kanker payudara stadium IIIC yang sudah menyebar ke tulang dada dan punggung.
Gejala awal yang dialami oleh ibu dua orang anak berusia balita ini adalah merasakan benjolan sebesar buah kemiri di payudara bagian kiri. Mulanya dianggap hal biasa hingga hasil pemeriksaan dokter mengharuskan Sarpina diberi tindakan biopsi.Namun berikutnya, Sarpina memilih pengobatan alternatif karena khawatir jika dilakukan kemoterapi dan operasi.
Perjuangan Sarpina Melawan Kanker Payudara
Pernah mengalami masa-masa tanpa pengobatan karena terkendala biaya, justru Sarpina Tarigan merasakan benjolan baru di atas payudara dengan kondisi luka. Sarpinah kembali mendapat perawatan dari Rumah Sakit dan dilakukan biopsi. Hasilnya, Sarpina didagnosa dengan kanker payudara stadium IIIc dan menyebar ke tulan sehingga memerlukan perawatan khusus.
Saat ini, Sarpina masih harus melalui siklus kemoterapi dan memerlukan kebutuhan perawatan luka, vitamin, dan susu khusus. Termasuk mencukupi biaya tempat tinggal untuk berobat ke Rumah Sakit di Medan.
Ditulis Oleh: Ranu Mohamad
Bantu mereka yang membutuhkan bantuan biaya pengobatan dengan cara donasi di Kitabisa. Caranya, klik gambar di bawah ini!
