Infeksi Saluran Pernapasan atau ISPA adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi akut. Masalah yang terjadi meliputi bagian atas saluran pernapasan yaitu hidung, tenggorokan, faring, dan laring. Penyakit ini dapat ditangani dengan mudah, kecuali tingkat penyakitnya telah akut seperti asma. ISPA menular melalui bakteri atau virus yang masuk ke dalam tubuh, umumnya lewat mulut atau hidung.
Bagaimana ISPA Bisa Menyebar?
Infeksi Saluran Pernapasan Akut disebabkan oleh virus atau bakteri yang mudah menular. Virus tersebut bisa ditularkan melalui batuk, bersin, atau bahkan sentuhan. Seseorang yang berada dalam lingkungan yang sama dengan penderita ISPA cenderung memiliki risiko yang lebih besar untuk terserang penyakit yang sama. Terlebih orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh rendah, contohnya anak-anak dan lansia, yang rentan terhadap infeksi.
Bakteri ini dapat bertahan antara 3 sampai 14 hari di udara. Pada beberapa kasus, infeksi saluran pernapasan bisa berkembang menjadi kondisi yang lebih serius seperti infeksi sinus atau pneumonia.
Gejala ISPA
Penyakit ISPA biasanya tidak menunjukkan gejala yang pasti dan terkadang sulit dikenali. Beberapa gejala umum dari penyakit ini yang sering terjadi adalah:
- Batuk kering yang tak kunjung hilang
- Sakit tenggorokan
- Hidung tersumbat dan pilek
- Bersin-bersin
- Demam parah, biasanya terjadi pada anak-anak
- Napas yang tidak teratur atau kesulitan bernapas
- Sakit kepala
- Mata gatal
Baca juga:
Perhatikan Penyebab Pneumonia dan Cara Penanganannya
Hal yang Perlu Diketahui Tentang TBC
Pengobatan ISPA
Infeksi saluran pernapasan akut dapat menjadi masalah kesehatan yang serius jika tidak melakukan perawatan dengan benar. Penyakit ini tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit, karena disebabkan oleh virus sehingga akan sembuh sendiri tanpa perlu penanganan khusus. Meski begitu, penting untuk memperhatikan beberapa hal yang harus dilakukan ketika terserang penyakit ini. Beberapa tindakan untuk meredakan gejala dapat dilakukan, diantaranya:
- Perbanyak konsumsi air putih atau minuman hangat untuk meredakan batuk
- Konsumsi makanan atau minuman yang membantu melegakan pernapasan
- Istirahat sebanyak mungkin
- Posisikan kepala lebih tinggi saat tidur untuk melancarkan pernapasan
- Gunakan tisu lembut saat bersin atau batuk agar virus tidak menyebar ke orang lain
Konsumsi Makanan Pereda Infeksi Saluran Pernapasan
Selain melakukan hal-hal di atas, infeksi saluran pernapasan juga bisa ditangani dengan mengkonsumsi:
- Bawang putih, khususnya yang mentah
- Madu dengan jahe hangat atau teh lemon
- Lemon
- Akar jahe dengan air hangat
Pencegahan Infeksi Saluran Pernapasan
Sebenarnya tidak ada cara pasti untuk mencegah penyakit ini. Infeksi yang terjadi bergantung pada cuaca atau kualitas udara yang ada. Hal yang utama dilakukan untuk mencegah ISPA adalah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan, diantaranya:
- Jauhi asap rokok
- Kurangi aktivitas di daerah yang padat dan ruangan yang tertutup
- Hindari penggunaan alat makan bersamaan, contohnya gelas yang dipakai bersama-sama dengan anggota keluarga lain
- Bersihkan area yang selalu mendapatkan sentuhan dari orang lain secara rutin, contohnya keyboards komputer
- Konsumsi makanan yang bersih dan sehat
- Biasakan cuci tangan sebelum dan sesudah makan
- Tutupi mulut dan hidup ketika bersin atau batuk
- Olahraga secara teratur
Baca juga:
Hal yang Perlu Diketahui dari Ventilator (Alat Bantu Pernapasan)
Angel, Malaikat Kecil yang Berjuang untuk Bernapas
Kamu bisa bantu biaya pengobatan mereka yang sedang berjuang dengan penyakitnya lewat donasi di Kitabisa. Caranya, klik gambar di bawah ini.