Kanker serviks menjadi bayang-bayang bagi wanita Indonesia. Berbagai cara dapat dilakukan untuk penyembuhan penyakit kanker serviks, diantaranya adalah radioterapi, pembedahan, serta kemoterapi.
Masih segar dalam ingatan masyarakat Indonesia perjuangan Julia Perez, salah satu selebritas Indonesia dalam melawan kanker serviks. Julia Perez telah melakukan berbagai macam upaya pengobatan baik di dalam maupun di luar negeri. Keganasan kanker serviks akhirnya mengakhiri hidupnya. Terlepas dari mematikannya penyakit tersebut, sebenarnya bagaimana cara pengobatan kanker serviks? Mari kita simak.
-
Radioterapi
Radioterapi merupakan salah satu cara pengobatan kanker serviks. Biasanya sinar radiasi tinggi akan digunakan untuk membunuh sel-sel kanker. Penderita kanker serviks stadium awal akan mendapat pengobatan radioterapi tunggal atau kombinasi operasi dan radioterapi. Pengobatan tersebut bergantung pada kondisi pasien. Sinar radiasi tinggi akan digunakan untuk menghancurkan sel kanker. Jika kanker serviks meningkat ke stadium lanjut, pengobatan dengan cara kombinasi radioterapi dan kemoterapi akan dilakukan. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan dan mengurangi nyeri serta perdarahan.
Adapun dua cara radioterapi meliputi:
- Radioterapi eksternal. Pengobatan kanker serviks dengan cara radioterapi eksternal atau external beam radiation therapy(EBRT) menggunakan mesin radioterapi. Mesin mengeluarkan gelombang energi tinggi yang ditembakkan ke area panggul pasien kanker serviks.
- Radioterapi internal. Pada radioterapi internal atau brakiterapi, implan radioaktif akan dimasukkan langsung ke sel kanker atau area tempat sel kanker tumbuh. Kombinasi brakiterapi dan EBRT sering digunakan untuk pengobatan atau terapi utama kanker serviks. Pemberian brakiterapi dapat dilakukan dalam dosis rendah dan dosis tinggi. Umumnya pemberian brakiterapi dosis tinggi disertai dengan memasukkan implan radioaktif ke dalam vagina.
Baca juga:
Hindari 4 Hal Ini untuk Pencegahan Kanker Serviks
Kenali Lebih Dekat dengan Musuh Utama Wanita, Kanker Serviks!
-
Pembedahan/Operasi
Salah satu cara untuk mengobati kanker serviks adalah dengan pembedahan. Pembedahan dilakukan ketika kanker serviks masih dalam stadium awal. Ada beberapa jenis pembedahan;
- Biopsi kerucut (konisasi). Metode pengobatan ini menggunakan laser, pisau bedah, dan kawat tipis yang mengandung aliran listrik (LEEP)
- Cara pengobatan ini menggunakan media nitrogen cair yang berguna untuk pembekuan dan penghancuran sel kanker.
- Pengobatan ini mengangkat rahim dan leher rahim dengan melakukan sayatan di perut.
- Eksenterasi panggul. Pengobatan ini dilakukan dengan cara operasi mengangkat semua organ pada leher rahim, rahim, tuba falopi, vagina, kandung kemih, ovarium, dan rektum.
- Pembedahan laser. Pengobatan laser menggunakan laser di area vagina untuk menembakkan sel kanker.
- Trakelektomi radikal. Proses pembedahan yang mengangkat serviks, kelenjar getah bening, dan vagina bagian atas dengan cara laparoskopi.
Baca juga:
Hindari Konsumsi Makanan Penyebab Kanker Serviks
7 Pengobatan Eksperimen Kanker Paling Menjanjikan
-
Kemoterapi
Cara pengobatan kanker serviks selanjutnya adalah dengan kemoterapi. Penderita kanker serviks akan mendapatkan obat antikanker untuk diminum atau dalam bentuk suntikan. Obat antikanker akan memasuki aliran darah, lalu menyebar ke seluruh tubuh. Jenis obat kemoterapi yang digunakan dokter: paclitaxel, cisplatin, carboplatin, dan gemcitabine.
Biasanya kemoterapi dan radioterapi (kemoradiasi) diterapkan bersamaan. Kombinasi ini berguna agar radioterapi dapat berjalan lebih efektif. Kemoterapi juga diberikan sebagai cara pengobatan tunggal bagi penderita kanker serviks stadium lanjut. Sel kanker yang telah menyebar ke seluruh organ di leher rahim dan jaringan lain akan diberikan kemoterapi.
Cara pengobatan kanker serviks di atas disesuaikan lagi dengan jenis kanker, kondisi kesehatan, dan jenis stadium. Yuk, lebih peduli tentang kanker serviks dan cara pengobatannya. Jangan lupa untuk share informasi ini kepada teman-temanmu.
Sayangnya, masih banyak penderita kanker serviks di luar sana yang belum dapat ditindaklanjuti secara medis karena terkendala biaya. Sebagai wujud kepedulian, kamu bisa mendukung perjuangan mereka melawan kanker serviks! Caranya, ajak keluarga dan teman-teman dekat untuk bergabung melalui program galang dana di Kitabisa, atau langsung berikan donasi di laman Kitabisa. Kamu juga bisa mengetahui semua aksi Kitabisa di blog Kitabisa atau mengikuti akun Instagram Kitabisa.
Selain itu, ada banyak orang yang sedang berjuang melawan penyakit mematikan ini dan membutuhkan bantuan kamu. Kamu bisa membantu mereka dengan cara berdonasi di Kitabisa.