Nita adalah seorang ibu yang memiliki 2 orang anak. Saat ini ia sedang berjuang untuk melawan penyakit kanker nasofaring yang sedang dideritanya. Simak perjalanan Nita untuk sembuh.
Apa yang Dimaksud Kanker Nasofaring?
Kanker nasofaring, penyakit yang merupakan jenis kanker yang tergolong jarang terjadi dalam kelompok kanker kepala dan laher. Kanker Nasofaring adalah jenis kanker yang tumbuh di rongga belakang hidung dan belakang langit-langit rongga mulut.
Nasofaring merupakan salah satu bagian pada tenggorokan bagian atas yang terletak di belakang hidung dan di balik langit-langit rongga mulut. kanker nasofaring sangat sulit untuk dikenali secara dini, karena tumor ini baru menimbulkan gejala pada stadium-stadium akhir. Selain itu, letak dari tumor tersembunyi di belakang tabir langit-langit dan terletak di dasar tengkorak.
Penyebab Kanker Nasofaring
Adanya kanker nasofaring dapat ditandai dengan gejala awal yaitu munculnya benjolan pada tenggorokan, penglihatan kabur, kesulitan membuka mulut, bahkan hingga gangguan pendengaran atau telinga berdengung (tinnitus). Bila telah mengalami gejala awal, sebaiknya langsung memeriksakan diri kepada pihak medis untuk mendapatkan penanganan cepat dan baik.
Penyebab kanker nasofaring ini sendiri belum diketahui dengan pasti. Dokter menduga bahwa kondisi ini memiliki hubungan dengan virus Epstein-Barr (EBV). EBV umumnya terdapat pada air liur dan dapat ditularkan melalui kontak langsung ke orang atau benda yang terkontaminasi. Sel yang telah terkontaminasi menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak normal.
Pencegahan yang Dapat Dilakukan
Walau belum ada cara pasti yang dapat digunakan untuk mencegah terjadinya kanker nasofaring. Namun, terdapat beberapa cara yang mudah untuk kita lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh agar potensi munculnya kanker dapat berkurang. Dengan menghindari untuk mengonsumsi makanan yang diawetkan dengan garam, tidak merokok atau meminum minuman beralkohol dan mengubah gaya hidup dengan gaya hidup sehat, cukup istirahat, dan berolahraga secara teratur. Selain dapat mencegah kanker nasofaring, gaya hidup sehat dapat mencegah kita dari segala jenis penyakit.
Perjuangan Nita untuk Sembuh
Nita wanita kelahiran, 04 Juni 1989 merupakan seorang ibu pejuang. Nita merupakan seorang ibu yang memiliki 2 orang anak laki- laki yang umurnya masih tergolong sangat kecil (Rifal dan Zidan). Setelah dinyatakan terkena penyakit kanker nasofaring, keluarga Nita harus ikut berjuang untuk proses pengobatan Nita. Terlebih lagi ibunda dari Nita sendiri yang biasa dipanggil nenek oleh kedua orang anaknya.
Nenek yang tinggal di pedalaman Tangerang harus menempuh perjalanan jauh untuk merawat anaknya, Nita di RS Cipto Mangunkusumo. Beliau harus mengeluarkan ongkos untuk mengantarkan Nita berulangkali untuk berobat serta pemeriksaan pemeriksaan lainnya. Untuk ongkos sendiri nenek perlu mencarinya terlebih dahulu baru bisa mengantar Nita. Sungguh perjuangan yang menyentuh hati.
Kondisi Nita saat ini sangat memprihatinkan. Namun Nita tetap berjuang melawan penyakitnya itu, mengingat ia masih memiliki 2 orang anak untuk dibesarkan. Keinginan seorang ibu adalah merawat anaknya serta melihatnya tumbuh besar, tetapi Nita saat ini hanya bisa terbaring dirumah sakit. Dengan keluarga yang selalu mendukung membuat Nita tidak pernah berhenti berjuang untuk sembuh kembali.
Dokter yang menangani Nita menyarankan untuk melakukan kemoterapi yaitu dengan menggunakan obat-obatan yang berfungsi untuk membunuh sel kanker. Kemoterapi biasanya ditunjang dengan prosedur radioterapi agar hasil dari pengobatan yang dilakukan dapat lebih maksimal. Sedangkan karena keterbatasan dana yang dialami oleh keluarga, Nita harus menunggu waktu yang cukup panjang dan untuk kanker nasofaring ini dokter tidak menyarankan untuk dilakukan operasi, karena lokasi kanker terlalu berdekatan dengan pembuluh darah dan saraf.
Nita sangat membutuhkan bantuan anda semua untuk menjalankan serangkaian pengobatan yang akan dilakukan. Dana yang didapat akan diberikan sepenuhnya untuk proses pengobatan yang dijalani Nita serta untuk kedua anak dan keluarga Nita.
Ditulis Oleh: Shelia Lauvita
Kamu juga bisa bantu perjuangan pasien kanker lainnya dengan cara berdonasi di Kitabisa. Dengan berdonasi, kamu bisa bantu ringankan biaya pengobatan mereka. Klik di sini!