Cara Membunuh Sel Kanker Payudara yang Diderita oleh Nana

July 3, 2019
Oleh : Kitabisa

Kanker payudara adalah kanker yang menyerang bagian payudara karena adanya sel-sel ganas pada jaringan payudara. Kanker jenis ini dapat terjadi bila sel-sel di organ payudara tumbuh dengan mekanisme abnormal. Sel-sel tersebut membelah diri lebih cepat dari sel normal dan berakumulasi, membentuk benjolan atau massa. 

 

Penyebab Kanker Payudara

Cara Membunuh Sel Kanker Payudara yang Diderita oleh Nana

Cara membunuh sel kanker payudara yang paling ampuh adalah dengan menghindari segala faktor risiko penyebabnya. Berikut ini adalah penyebab-penyebab kanker payudara yang perlu kamu perhatikan.

  1. Memiliki Riwayat Kanker Payudara

    Seseorang yang sebelumnya memiliki riwayat kanker payudara baik itu yang berasal dari dirinya ataupun garis keturunannya, maka resiko terkenanya kanker payudara lebih besar meskipun telah dilakukan operasi pengangkatan sel tumor payudara.

  2. Kondisi Genetik

    Patut diwaspadai jika penyebab penyakit kanker payudara juga dapat disebabkan oleh kondisi genetik. Terutama untuk Anda yang memiliki keluarga inti dari Ayah maupun Ibu yang mengidap kanker payudara sebelumnya. Bahkan sekitar 5 – 10% depnderita kanker payudara disebabkan adanya kondisi genetik yang diwarisi.

  3. Usia

    Semakin bertambahnya usia seseorang, maka resiko terkenanya penyakit seperti kanker payudara pun juga semakin meningkat. Terutama bagi wanita yang sudah menginjak usia 50 tahun ke atas dan sudah memasuki masa menopause.

 

Cara Membunuh Sel Kanker Payudara

Cara Membunuh Sel Kanker Payudara yang Diderita oleh Nana

Penanganan kanker payudara setiap orang bisa berbeda-beda. Hal ini bergantung pada jenis kanker yang dialami, stadium kanker, ukuran massa, serta sensitivitas sel kanker terhadap hormon.

  1. Memilih obat kanker payudara yang terbaik

    Terdapat sejumlah pilihan pengobatan tergantung dari stadium dan jenis kanker yang diketahui pada saat biopsi. Preferensi pasien adalah bagian dari proses pengambilan keputusan dalam memilih pengobatan kanker payudara.

  1. Pembedahan

    Proses pembedahan dilakukan untuk mengangkat kanker. Pembedahan dilakukan bila stadium masih stadium awal, dan biasanya diangkat sampai ke kelenjar getah bening ketiak untuk menghindari adanya penyebaran kanker menuju sel-sel getah bening. Namun, untuk stadium lanjut, justru pembedahan tidak dilakukan mengingat penyebaran yang mungkin telah menjalar dan pembedahan tidaklah menyelesaikan masalah.

  1. Kemoterapi

    Kemoterapi sering digunakan untuk menghindari kemungkinan kembalinya kanker. Biasanya pada pasien yang telah dilakukan pembedahan pun perlu dilakukan kemoterapi, dan pasien yang tidak dilakukan pembedahan biasanya tetap dilakukan kemoterapi dikombinasikan dengan radioterapi (terapi radiasi).

  1. Radiasi

    Terapi radiasi adalah cara lain untuk membantu mengurangi kemungkinan kembalinya kanker. Biasanya dikombinasikan dengan kemoterapi.

  1. Terapi hormon

    Jenis terapi hormon dapat membantu mengekang pertumbuhan, penyebaran, atau kekambuhan dari beberapa jenis kanker payudara seperti tamoxifeninhibitor aromatase, dan obat hormonal lainnya.

  1. Terapi biologis

    Jenis terapi biologi bertujuan untuk menggunakan sistem kekebalan tubuh untuk mengekang kanker. Namun di Indonesia, terapi ini masih jarang dilakukan. Herceptin adalah salah satu terapi biologi.

Baca juga:
Konsumsi 10 Makanan Pembunuh Sel Kanker Payudara
Cermati Baik-baik Ini Ciri-ciri Kanker Payudara yang Mudah Dikenali

 

Perjuangan Nana Melawan Kanker Payudara

Cara Membunuh Sel Kanker Payudara yang Diderita oleh Nana

Shabrina, atau yang biasa dipanggil dengan nama Nana. Telah divonis oleh dokter menderita penyakit kanker Payudara stadium 4. Pada saat pertama kali mengetahui bahwa terdapat benjolan pada payudara, Nana segera memeriksakan benjolan tersebut dan melakukan biopsi di salah satu Rumah Sakit. Hasilnya pun benar, Nana terdiagnosa kanker payudara stadium 4, persis sama seperti almarhum ibunda Nana yang juga penderita kanker. Saat itu Nana tidak memberitahukan dan merahasiakan penyakitnya tersebut. 

Beberapa saat kemudian saat sedang melakukan perawatan kemoterapi, Nana dinyatakan hamil dan menghentikan kemoterapinya, Nana bersikeras untuk tetap mempertahankan kehamilannya. Tak lama setelah kelahiran putranya yang pertama, Nana langsung drop dan masuk ruang ICU.

Biaya perawatan Nana tidaklah sedikit. Keluarga Nana sudah menghabiskan biaya perawatan hampir 85 juta. Nana harus mendapat tindakan untuk mengeluarkan cairan dari paru-parunya. Belum lagi perawatan kemoterapi lanjutan yang sempat tertunda. Karena keterbatasan biaya, keluarga Nana membuat galang dana untuk memenuhi biaya pengobatannya. 

Ditulis Oleh: Shelia Lauvita


Banyak pejuang kanker yang membutuhkan bantuan biaya pengobatan. Kamu bisa bantu mereka dengan cara berdonasi di Kitabisa. Dengan berdonasi, kamu bisa bantu ringankan biaya pengobatan mereka. Klik di sini!

Bagikan