Pada umumnya, ada dua jenis hewan yang biasa digunakan untuk berqurban, yaitu sapi dan kambing. Harga sapi qurban lebih mahal dibandingkan kambing sehingga menjadi pilihan bagi orang-orang yang lebih mampu secara ekonomi. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli sapi sebagai qurban, ada baiknya kamu mengetahui jenis-jenis sapi yang terbaik. Apa sajakah kriterianya?
Jenis-jenis Sapi untuk Hewan Qurban
Memilih sapi berdasarkan jenisnya sangat penting. Bagi orang yang berqurban, ada kepuasan tersendiri setelah memilih jenis sapi yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan. Selain itu, mengurbankan sapi terbaik berarti nilai ibadahnya lebih tinggi. Mulai dari tampilan secara keseluruhan hingga detail terkecil, sapi qurban ternyata memiliki jenis yang berbeda-beda. Jenis-jenis dari sapi biasanya juga mempengaruhi harga sapi qurban.
Nah, inilah jenis-jenis yang umum digunakan sebagai hewan qurban:
-
Sapi Limousin
Sapi limousin berasal dari wilayah Limousin dan Marche, Perancis. Jenis sapi ini memiliki daging yang empuk serta rendah lemak. Jenis sapi ini terkenal karena pakan yang dibutuhkan untuk merawatnya tergolong efisien. Sementara itu, kualitas dagingnya sangat baik, empuk, dan rendah lemak. Sapi limousin memiliki warna krem, hitam, dan merah bata.
Nah, sapi limousin yang digunakan sebagai sapi qurban memiliki badan yang besar, panjang, dan padat. Tingginya bisa mencapai 160 cm dengan bobot 1,1 ton. Karena bentuk tersebut, harga sapi qurban ini sangat mahal.
-
Sapi Ongole
Sapi ongole berasal dari India. Warna sapi ongole biasanya putih atau merah. Ciri khasnya adalah rambut hitam di sekitar mata dan pangkal ekor. Sapi yang berwarna putih biasanya memiliki warna kehitaman pada kepala, leher, punuk, lutut, dan pantat. Ciri lainnya adalah punuk yang besar dan gelambir di bagian pusar. Selain itu, sapi ongole juga memiliki cincin mata yaitu kulit di sekitar mata yang berwarna hitam.
Kepala sapi ongole berbentuk panjang, mukanya melengkung ke depan. Tanduknya pendek dan biasanya hanya berupa tonjolan. Sementara itu, lehernya pendek, tetapi telinganya cukup panjang dan menggantung. Untuk tingginya, sapi ongole jantan adalah sekitar 140-160 cm dan sapi ongole betina adalah 130-140 cm. Sementara itu, bobotnya sekitar 400-600 kg.
Baca juga:
Berikut Jenis Sapi Qurban yang Bisa Kamu Pilih
Bagaimana Hukum dan Ketentuan Qurban Idul Adha
-
Sapi Simmental
Jenis sapi selanjutnya yang umum digunakan sebagai hewan qurban adalah sapi simmental. Sapi ini asalnya dari Lembah Simme, Swiss. Warna sapi simmental adalah merah bata, krem, atau emas belang putih. Sementara itu, bagian muka, perut, lutut bawah, dan ujung ekor berwarna putih.
Bentuk tubuh sapi simmental kekar dan penuh otot. Selain berguna sebagai sapi potong, sapi simmental juga merupakan sapi perah. Banyak orang memilih untuk beternak sapi simmental karena pertumbuhannya sangat cepat dan produksi susunya banyak. Meskipun lahir dalam bobot kecil, sapi simmental juga biasa digunakan untuk bekerja.
Dibandingkan jenis sapi lain, sapi simmental biasanya lebih cepat dewasa, baik jantan dan betina. Itulah sebabnya masa reproduksinya sangat panjang. Bahkan, induk sapi simmental biasanya memiliki kemampuan mothering ability atau sifat keibuan. Dari segi ukuran, sapi simmental memiliki tinggi 170 km dan bobot 1,2 ton. Bobot sapi simmental adalah sekitar 700-800 kg.
Sapi simmental biasanya digunakan untuk mengupgrade sapi lokal. Caranya adalah dengan menggunakan inseminasi buatan. Jenis sapi yang merupakan hasil inseminasi keduanya adalah sapi SimPo atau Simmental Peranakan Ongole.
Nah, inilah jenis-jenis sapi terbaik yang bisa kamu pilih untuk menjadi hewan qurban. Saat ini, qurban bisa dilakukan secara online. Dengan kemudahan yang ditawarkan, kamu tidak perlu bingung lagi memikirkan harga sapi qurban tahun ini.
Kamu bisa melaksanakan ibadah qurban sesuai syariah Islam melalui di Kitabisa. Yuk, qurban sekarang dengan klik gambar di bawah ini!
