“Yuda (1 tahun) harus berjuang melawan kanker kelenjar getah bening di usianya yang masih sangat belia”
Yuda adalah anak dari pasangan Ahmad (36) dan Nur Aisyah (29). Awal mulanya, di saat usia Yuda menginjak 2 bulan, terdapat benjolan di pipi sebelah kiri. Kemudian orangtuanya pun membawa Yuda ke RSUD Kota Dumai dan RSUD Arifin Ahmad di Pekanbaru.
Setelah menjalani pemeriksaan, ternyata Yuda divonis oleh dokter terkena kanker ganas yaitu Kanker Kelenjar Getah Bening. Dokter menyarankan Yuda harus segera dioperasi secepatnya. Namun, Yuda terpaksa pulang tanpa dilakukan operasi karena terkendalanya biaya pada saat itu.
Benjolan Kelenjar Getah Bening
Akibat operasi yang tertunda, kini benjolan tersebut membesar hampir sebesar kepalanya. Akibatnya pun akan berbahaya jika Yuda harus menunda operasi lebih lama lagi. Akibat benjolan yang semakin membesar, Yuda kesulitan makan dan minum karena peradangan tenggorokan yang sudah parah. Profesi ayah Yuda hanya seorang buruh lepas, penghasilannya sangat minim dan tak menentu. Oleh karena itu, sangat berat untuk mereka membayar biaya transportasi, akomodasi dan pembelian obat yang tidak ditanggung oleh BPJS.
Yuda adalah salah satu penderita yang terkena kanker kelenjar getah bening di Indonesia. Untuk mengetahui lebih dalam tentang penyakit Kanker kelenjar getah bening dan bagaimana pengobatannya, mari simak penjelasan berikut ini.
Penyebab Kanker Kelanjar Getah Bening
Kelenjar getah bening yang bertugas untuk menghasilkan sel imun berfungsi sebagai sistem perlawanan ketika terdapat zat membahayakan di dalam tubuh. Penyebab kelenjar getah bening biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Dua hal ini merupakan faktor yang paling sering menjadi penyebab kelenjar getah bening. Berikut ini faktor penyebab kelenjar getah bening:
- Infeksi, seperti radang tenggorokan, infeksi bakteri, infeksi telinga, infeksi gigi, infeksi HIV, infeksi kulit, , campak, mononukleosis dan tuberculosis
- Penyakit autoimun, seperti rheumatoid arthritis dan lupus
- Penggunaan obat-obatan, seperti obat antikonvulsan dan vaksin tifus
- Gangguan sistem kekebalan tubuh
Gejala Adanya Kanker Kelenjar Getah Bening
Terdapat beberapa gejala-gejala adanya kanker kelenjar getah bening yang harus diketahui sehingga dapat terhindar dari penyakit ini dan terdeteksi sedini mungkin, diantaranya berat badan menurun secara drastis, demam disertai menggigil dan berkeringat, mudah lelah, muncul ruam dan gatal, nyeri di bagian dada, perut dan punggung bawah, dan bengkak di daerah kelenjar getah bening.
Baca juga:
Perjuangan Maestro Kesenian melawan Tumor Colli
Jangan Sepelekan Gejala Kanker Usus Berikut Ini
Pengobatan Kanker Kelenjar Getah Bening
Untuk mengobati penyakit kanker kelenjar getah bening, tergantung pada jenis yang dialami.
Jika kondisinya sudah kronis dan sudah mengarah pada penyakit kanker kelenjar getah bening. Maka segera periksakan diri ke dokter untuk diagnosis yang lebih lanjut. Biasanya dokter akan memberikan serangkaian pengobatan dan penanganan yang lebih serius. Namun secara umum, pengobatannya yaitu dengan tindakan kemoterapi dan radiasi.
Pada kemoterapi biasanya dijalani sebanyak 6 – 8 siklus. Sementara untuk penanganan radiasi, dilakukan pada area kelenjar getah bening yang berubah menjadi ganas. Jika pengobatan dilakukan pada stadium 1 dan 2, maka angka kesembuhannya sangat besar.
Agar kamu terhindar dari bahaya penyakit kanker kelenjar getah bening ini, sebaiknya kamu perlu mengenali penyebab kelenjar getah bening dan gejala-gejalanya serta jangan pernah mengganggap remeh penyakit tersebut. Segera temui dokter dan lakukan pemeriksaan sebelum terlambat.
Ditulis Oleh: Samantha Widya
Selain Yuda, masih banyak sekali penderita penyakit berbahaya yang harus berjuang melawan penyakitnya dengan segala keterbatasan pendanaan. Mari kita bantu mereka dengan cara berdonasi di Kitabisa, klik gambar di bawah ini!
